Home » Cara Membuat Laporan Keuangan di Excel                       
Cara Membuat Laporan Keuangan di Excel                       

Cara Membuat Laporan Keuangan di Excel                       

Selamat datang kembali sobat setia Seosiana! Kali ini, kami akan memberikan pembahasan terkait cara membuat laporan keuangan di Excel. Seperti apa? Mari simak artikel ini sampai selesai.

Untuk diketahui bahwa laporan keuangan adalah bagian penting dalam manajemen bisnis, baik untuk usaha kecil maupun besar. Salah satu cara yang efisien dan mudah untuk membuat laporan keuangan adalah dengan menggunakan Microsoft Excel.

Untuk cara membuat laporan keuangan di Excel tidak hanya praktis, tetapi juga memungkinkan Anda mengelola data secara akurat dan rapi.

Apa Itu Laporan Keuangan di Excel?

Laporan keuangan di Excel adalah dokumen yang disusun menggunakan program Microsoft Excel untuk mencatat, menganalisis, dan melaporkan data keuangan suatu perusahaan atau individu.

Nah, laporan ini bisa mencakup berbagai informasi terkait pendapatan, pengeluaran, aset, kewajiban, dan perubahan modal.

Excel sering digunakan karena kemampuannya untuk mengelola data dalam bentuk tabel, melakukan perhitungan otomatis dengan rumus, serta menghasilkan laporan yang mudah dibaca dan dipahami.

Cara Membuat Laporan Keuangan di Excel Mudah & Cepat

Langsung saja kita masuk ke pembahasan utama yaitu cara membuat laporan keuangan di Excel yang mudah dan cepat.

1. Membuka Microsoft Excel dan Menyiapkan Judul

Langkah pertama dalam cara membuat laporan keuangan di Excel adalah membuka aplikasi Microsoft Excel. Setelah itu, buat lembar kerja baru dan beri judul “Laporan Keuangan” di bagian atas lembar kerja. Judul ini penting untuk menunjukkan identitas dokumen.

Selain itu, tambahkan nama perusahaan di bawah judul. Misalnya, “PT Mantol,” serta periode laporan yang diinginkan, misalnya dari tanggal 1 hingga 30 Agustus 2020.

2. Membuat Tabel Laporan Keuangan

Langkah selanjutnya adalah membuat tabel yang akan memuat semua data transaksi. Buat kolom dengan label sebagai berikut:

  • Nomor (untuk mencatat nomor urut transaksi)
  • Tanggal (tanggal transaksi terjadi)
  • Nama Barang (nama barang atau deskripsi transaksi)
  • Harga Satuan
  • Jumlah
  • Kredit (uang keluar)
  • Debit (uang masuk)
  • Saldo (saldo akhir setelah transaksi)
  • Keterangan (penjelasan tambahan tentang transaksi)

Untuk merapikan tabel, gunakan fitur Merge and Center untuk menggabungkan beberapa sel di bagian header tabel. Tambahkan juga garis tepi atau border agar tabel terlihat lebih profesional dan mudah dibaca.

3. Mengisi Data Transaksi

Setelah tabel dibuat, langkah berikutnya adalah mengisi data transaksi sesuai kolom yang telah dibuat. Berikut cara mengisinya:

  • Nomor Urut: Masukkan angka 1 di sel pertama, lalu tarik ke bawah untuk mengisi nomor urut secara otomatis hingga baris ke-30 atau sesuai jumlah transaksi Anda.
  • Tanggal: Masukkan tanggal 1/08/2020 di kolom tanggal, kemudian tarik ke bawah untuk mengisi tanggal secara otomatis hingga akhir periode laporan.
  • Nama Barang: Isi nama barang atau transaksi. Misalnya, untuk tanggal 1, Anda dapat mengisi kolom dengan “Uang Masuk.” Gunakan Merge and Center untuk merapikan data di kolom tersebut.

4. Mengisi Harga Satuan, Jumlah, Kredit, dan Debit

Setelah mengisi nama barang atau transaksi, selanjutnya isi harga satuan dan jumlah barang. Sesuaikan data ini dengan kondisi transaksi nyata yang Anda miliki. Excel akan memudahkan perhitungan otomatis untuk kolom kredit dan debit.

  • Kredit (uang keluar): =Harga Satuan * Jumlah
  • Debit (uang masuk): =Saldo Sebelumnya – Kredit + Debit

5. Menghitung Saldo dengan Rumus Excel

Kolom saldo akan menunjukkan sisa uang setelah setiap transaksi. Untuk menghitung saldo, Anda bisa menggunakan rumus ini di Excel: =Saldo Sebelumnya – Kredit + Debit

Rumus ini akan menghitung saldo secara otomatis berdasarkan transaksi sebelumnya. Dengan fitur ini, cara membuat laporan keuangan di Excel menjadi lebih cepat dan efisien.

6. Memformat Angka dalam Mata Uang Rupiah

Setelah semua data dimasukkan, langkah berikutnya adalah memformat angka-angka di kolom Harga Satuan, Kredit, Debit, dan Saldo agar tampil dalam bentuk mata uang Rupiah. Caranya:

  • Blok kolom yang ingin diformat.
  • Klik kanan dan pilih Format Cells.
  • Pilih kategori Accounting dan pilih mata uang Rupiah.

Dengan format ini, laporan keuangan akan terlihat lebih profesional dan sesuai dengan mata uang yang digunakan.

7. Menyelesaikan dan Merapikan Tabel

Langkah terakhir dalam cara membuat laporan keuangan di Excel adalah merapikan tabel dan menambahkan total pada kolom-kolom tertentu. Untuk menambah total pada kolom Jumlah, Kredit, dan Debit, gunakan rumus ini: =SUM(Range)

Rumus ini akan menjumlahkan semua data di dalam kolom tersebut, memberikan total keseluruhan transaksi.

8. Menambahkan Tanda Tangan

Agar laporan keuangan Anda lengkap, jangan lupa menambahkan kolom Approved By di bagian bawah tabel. Tambahkan nama dan tanda tangan pihak yang berwenang untuk menandatangani laporan tersebut. Ini memberikan sentuhan akhir yang profesional dan siap digunakan dalam bisnis Anda.

Baca Juga: Rumus Excel PDF

Manfaat Membuat Laporan Keuangan di Excel

Perlu untuk diketahui bahwa membuat laporan keuangan di Excel tentu memiliki beberapa manfaat utama, di antaranya:

  1. Kemudahan Penggunaan: Excel sangat mudah untuk digunakan, bahkan oleh pemula.
  2. Fleksibilitas: Bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnis atau pribadi.
  3. Otomatisasi: Menggunakan rumus untuk menghitung otomatis, mengurangi kesalahan manual.
  4. Visualisasi Data: Menyediakan grafik dan diagram untuk analisis data yang lebih mudah dipahami.
  5. Biaya Efisien: Tidak perlu membeli software akuntansi tambahan.
  6. Aksesibilitas: Dapat dibuka di berbagai perangkat dan dibagikan dengan mudah.

Kesimpulan

Demikianlah pembahasan kali ini, terkait cara membuat laporan keuangan di Excel. Semoga artikel yang kami buat bisa berguna dan bermanfaat!

More Reading

Post navigation

Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *